Aksi solidaritas Warga Sumber Agung, Swadaya 7 dump truk Sabes guna Penanggulangan Jalan berlubang Kewenangan Pemda Pringsewu

Warga Sumber Agung Swadaya 7 dump truk Sabes guna Penanggulangan Jalan berlubang Kewenangan Pemda Pringsewu

Globalpewartasakti.Com| Pringsewu (GPS). Jalan utama akses yang menghubungkan Pekon Sumber Agung, Kecamatan Ambarawa ke Pekon Sumberejo, Kecamatan Pagelaran yang lama tak kunjung diperbaiki memantik keprihatinan warga sekitar, Senin (10 februari 2025).

Pasalnya jalan tersebut poros perekonomian warga masyarakat, tentunya oleh para pedangan ataupun pengusaha lainya, hingga anak-anak sekolah yang akan berangkat sampai saat waktu mereka pulang, selain menghubungkan antar Kecamatan di Kabupaten Pringsewu jalan itu juga banyak dilalui warga dari Kabupaten Tanggamus yang berada di Pekon Babakan Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus Lampung.

Jalan Utama di Dusun 04, RT 01 Pekon Sumber Agung, Kecamatan Ambarawa Pringsewu Lampung. Menjadi kewenangan Pemda Pringsewu, terlebih Dinas PUPR setempat dan sudah 25 tahun yang lalu mendapatkan sentuhan perbaikan, oleh karenanya wajar saja jalan itu kini butuh sentuhan kembali.

Warga sekitar tergerak hati dan pikiran, bahkan sampai finansial mereka rela demi para pengguna jalan agar tak kesulitan jika melalui jalan tersebut.

Senin 10 Februari 2025, berdasarkan pantauan dilapangan Tim Investigasi media ini menemukan adanya tumpukan matrial batu tanah (sabes) yang tertumpuk di sepanjang jalan itu dan ada juga sebagian sabes yang sudah di amparkan menutupi kubangan jalan berlubang, yang di penuhi air dari langit.

Agus Wahyono kepala Pekon Sumber Agung, membenarkan hal itu.

“Iya ini murni swadaya masyarakat khususnya RT 01, RW 04 sebab sudah seringkali melihat dan mendengar keluhan warga yang melintas disini apalagi saat cuaca sedang tidak bersahabat jadi ini ada Sabes sebanyak 7 dump ,”terang Agus saat dicomfirmasi dilokasi.

Warga lainya beralasan, tercomfirmasi juga dilokasi. Meski di usianya yang dinilai senja namun Mbah Poniran (67) TH, seorang Mantan Kepala Dusun di Pekon setempat juga masih turut menyibukan dirinya demi kepentingan umum tersebut.

” Terimakasih pada generasi penerus tentunya kepala Pekon kita, yang mau meneruskan perjuangan di Pekon ini,”ungkap Mbah Poniran (10/2).

Ia juga berharap kepada Pemerintah Daerah agar dapat segera memperbaiki jalan itu, dan dapat jujur mengemban amanhnya sperti istilah kata pribahasa Jawa nya, Orak Usah Neko-Neko, Werno-Werno.

“Yang pasti kami masyarakat mengharapkan jalannya bagus pejabatnya jujur sehingga penghasilan bisa lancar disebabkan akses jalan yang mulus dilalui mobil ataupun kendaraan lainya,”pungkasnya. (Nazir GPS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *