Globalpewartasakti.com | NASIONAL (GPS) – Anggota komisi VII DPR Hendry Munief menyambut baik dan mengapresiasi usulan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk Tanjung Puting menjadi tempat wisata unggulan di Kalimantan Tengah (Kalteng). Menurutnya Tanjung Puting nantinya berpotensi menjadi destinasi wisata potensial di Kalteng, akan tetapi menurutnya tidak adanya akses jalan darat dari Palangkaraya menuju lokasi tersebut yang menjadi tantangan besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Infrastruktur ini menjadi salah satu Pr besar dalam pariwisata Tanjung Puting padahal potensinya sangat besar,” ujarnya saat Kunjungan Kerja Reses ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (15/12/2025). Ia pun menyampaikan infrastruktur tidaklah satu-satunya hal yang menjadi permasalahan karena menurutnya ada hal yang lebih penting yaitu bagaimana stakeholder terkait bisa mengemas dengan kreatif untuk mempromosikan Tanjung Puting sehingga bisa menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Dimana nantinya akan ada Dana Alokasi Khusus untuk Infrastruktur. Hendry pun yakin dan optimistis infrastruktur Tanjung Puting sebagai destinasi wisata akan jauh lebih baik dengan upaya-upaya kreatif yang dilakukan.
Sebelumnya dalam rapat pertemuan kali ini Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, dr.Seniriaty, M.Mkes. menyampaikan kepada rombongan komisi VII DPR bahwa wisata berbasis alam dan budaya nantinya akan terus dikembangkan di Kalimantan tengah. Ia pun dengan bangga menyampaikan bahwa ada satu kabupaten, Kotawaringin Barat, yang menjadi kebanggaan dan unggulan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Tanjung Puting yang berpotensi menjadi wisata unggulan berada dalam kabupaten tersebut. Seniriaty pun mengharapkan Tanjung Puting masuk dalam sepuluh besar destinasi wisata di Indonesia dan ia pun meminta kepada Kementerian Pariwisata untuk dapat merealisasikannya. Sebagai infomasi tambahan Tanjung Puting mulai dilirik oleh wisatawan mancanegara seperti wisatawan dari China, Australia dan Malaysia.(*)
Sumber : PARLEMENTARIA







